Ket. Foto Pemdes Sindangdari Gelar Hajat Bumi dengan pertunjukan wayang golek
Karawang,suratberita.id – Pemerintah Desa (Pemdes) Sindangsari gelar acara tradisi ruwatan (hajat bumi) dipusatkan dikantor Desa Sindangsari Kecamatan Kutawaluya Kabupaten Karawang, Kamis (8/12).
Kepala Desa Sindangsari, dalam sambutannya antara mengatakan, bahwa pertunjukan Wayang Golek ditampilkan sebagai wujud ungkapan syukur kepada Allah SWT atas berkah, “kesehatan serta rezeki sehingga secara bersama guyub rukun warga desa Sindangsari bisa menggelar acara wayang golek dengan Dalang Imam Suryana” ungkap H. Kaning Suryawinata, pada media ini, (8/12).
Lanjutnya, Wayang Golek digelar sekaligus sebagai upaya melestarikan seni tradisi dan sekaligus mengedukasi tentang pendidikan budi pekerti, “serta kepribadian yang selama ini menghilang dari pelajaran sekolah ” tegasnya.
Kaning Lebih lanjut katakan, bahwa tradisi ruwatan bumi merupakan perwujudan rasa syukur atas nikmat dan karunia diberikan Tuhan, ruwatan bumi juga diartikan sebagai sarana memanjatkan doa kepada Allah SWT, agar selalu diberi keselamatan, “hasil panen melimpah dan dijauhkan dari marabahaya seperti urbanisasi dan globalisasi semakin menggeser posisi kebudayaan dan adat istiadat dari posisi idealnya, jika tidak di pertahankan maka identitas bangsa pun lambat laun akan menjadi pudar bahkan hanya menjadi catatan saja yang akan dibaca oleh generasi mendatang” tuturnya panjang lebar.
Dengan Ruwatan bumi ini, “banyak hikmah yang kita dapatkan, seperti kita dapat bertahan dari desakan urbanisasi dan globalisasi yang setiap saat bisa menggeser adat istiadat dan kebudayaan dari bumi kita” tandasnya.
“untuk itu gelaran wayang golek tidak hanya sebagai tontonan tetapi tuntunan budi pekerti dan kepribadian sebagai bangsa” imbuh Kaning, menegaskan.
Acara dimulai dengan penyerahan salah satu wayang dari Kepala Desa Sindangsari H. Kaning Suryawinata ke Ki Dalang Imam Suryana, baru gelaran wayang golek dimulai hingga selesai.
Turut hadir pada kesempatan itu, Camat Kutawaluya, Ade Setiawan, Babinsa AD, Babin Kamtibmas Polri, Lembaga Desa Pemdes dan Warga masyarakat sekitar. (abasit/uyanr)
